Jenis-Jenis Denah 1. Denah Arsitektural. Denah Arsitektural adalah gambar penampang yang menunjukkan penataan atau tata letak ruang interior sebuah bangunan termasuk furnitur dan meubelair di dalamnya. Yang harus diperhatikan diperhatikan pada saat menggambar denah arsitektural adalah sebagai berikut: Simbol-simbol furnitur yang akan digambar.
Sebuah rumah dirancang pada sebuah model dengan skala 1 : 500 . Panjang rumah pada model 60 cm dan lebarnya 40 cm . Jika tinggi rumah sebenarnya 25 m , maka hitunglah panjang rumah sebenarnya. Cara Disain Atap Rumah bentuk Limasan : 1. Sediakan Gambar Denah Rumah yang hendak dipasang Atap, misalnya seperti Gambar DENAH LANTAI rumah dibawah ini. 2. Rencanakan lebar Overhang (Overstek atau Gimbal) Atap. Yaitu jarak antara (As) Dinding Luar dan Ujung Atap, misalnya = 90 cm (overhang = 90 cm). Overhang adalah bagian yang diarsir warna 2. Catat hasil pengukuranmu, kemudian tentukan panjang dan lebar pada denah dengan skala berikut: (sertakan cara menghitungnya) a. 1 : 100 b. 1 : 200. Pembahasan a. Skala 1 : 100 = 1/100 Panjang rumah pada denah = panjang rumah sebenarnya x skala Panjang rumah pada denah = 1000 x 1/100 Panjang rumah pada denah = 10 cm Skala peta dapat dinyatakan dengan angka, gambar dan tulisan. Skala peta dibedakan sebagai berikut. a) Skala numerik atau skala angka Skala numerik adalah skala peta yang dinyatakan dengan angka atau bilangan pecahan. Contoh : Skala 1 : 100.000 Skala tersebut menunjukan bahwa jarak 1 cm pada peta sama dengan 100.000 cm atau 2 km 5g9Fm.